Spirit of Aqsa- Sejumlah warga Palestina syahid dan terluka dalam serangan udara Israel di berbagai wilayah di Jalur Gaza sejak Sabtu pagi (7/9/2024), termasuk di sebuah sekolah yang menampung pengungsi.
Mengutip Al Jazeera, beberapa korban syahid dan terluka dalam serangan yang menargetkan sebuah apartemen di Kamp Pengungsi Al-Bureij, di tengah Jalur Gaza.
Di daerah Al-Nasr, sebelah barat Kota Gaza, dua warga Palestina, termasuk anak-anak, syahid akibat serangan udara Israel yang menghantam sebuah rumah.
Di wilayah selatan, lima orang syahid dan sepuluh lainnya terluka, termasuk anak-anak, dalam serangan yang menghantam sebuah apartemen di pusat Kota Khan Yunis. Para korban dibawa ke Rumah Sakit Nasser di kota tersebut.
Di bagian utara, empat warga Palestina syahid dan 15 lainnya terluka dalam serangan terhadap tenda pengungsi di Sekolah Halima Al-Sa’diya di Jabalia.
Juru bicara Pertahanan Sipil Gaza, Mahmoud Basal, mengatakan bahwa “lokasi yang diserang adalah tenda yang menampung pengungsi di dalam lingkungan Sekolah Halima Al-Sa’diya.”
Sementara itu, juru bicara militer Israel, Avichay Adraee, mengakui bahwa mereka telah menyerang sekolah tersebut, dengan dalih bahwa sekolah itu digunakan oleh Hamas.
Sebelumnya, militer Israel telah menyerang sekolah-sekolah yang menampung pengungsi dengan alasan digunakan oleh kelompok perlawanan, yang menyebabkan banyak warga sipil syahid dan memicu kecaman internasional dan PBB.
Dengan dukungan Amerika Serikat, Israel telah melancarkan perang dahsyat terhadap Gaza sejak 7 Oktober lalu, menewaskan lebih dari 135 ribu warga, sebagian besar di antaranya adalah anak-anak dan wanita, serta lebih dari 10 ribu orang hilang, di tengah kehancuran besar-besaran dan kelaparan yang mematikan.