Spirit of Aqsa, Palestina- Pakar militer dan strategis, Mayor Jenderal Fayez Al-Duwairi, menjelaskan, kelompok pejuang kemerdekaan Palestina menerapkan taktik pertahanan regional, yakni membiarkan masuknya kendaraan tempur Israel lalu terlibat pertempuran jarak nol dan menyergap dari belakang garis serangan.
“Karena melakukan konfrontasi dengan tank sangat mahal,” kataAl-Duwairi dalam analisisnya di Aljazeera, Kamis (21/12).
Hal itu terbukti dengan banyaknya kendaraan tempur Israel yang jadi rongsok, termasuk Tank Merkava yang dianggap tank tercanggih di dunia. Selain itu, banyak pula tentara Israel yang tewas, meski hanya sebagian yang diungkap oleh pihak militer Israel.
“Jumlah kendaraan yang menjadi sasaran perlawanan menegaskan bahwa jumlahnya jauh lebih besar, selain operasi penembak jitu, penyergapan dan menargetkan pasukan pejalan kaki dan mereka yang bersembunyi di dalam gedung,” demikian Al-Duwairi.