Spirit of Aqsa, Palestina – Otoritas pendudukan penjajah Israel mencegah dan melarang umat Islam membawa makanan buka puasa ke halaman Masjid Al-Aqsa. Penjajah sudah melarang hal itu sejak hari pertama Ramadhan.
Departemen Wakaf Islam di al-Quds telah melaporkan, pasukan pendudukan penjajah Israel telah mencegah dan melarang masuknya ratusan paket makanan untuk berbuka puasa, yang akan dibagikan kepada para jamaah yang berbuka puasa di halaman Masjid Al-Aqsha yang diberkati.
Bentrokan terjadi pada hari Selasa sore saat jam-jam berbuka puasa, setelah pasukan pendudukan penjajah Israel mencegah dan melarang masuknya makanan untuk berbuka puasa ke dalam Masjid Al-Aqsha. Pasukan penjajah Israel juga mencegah orang yang berpuasa berbuka puasa di kawasan Al-Ghazaliya yang berdekatan dengan tembok timur Masjid al-Aqsha.
Sebagaimana dilaporkan sebelumnya, pasukan penjajah Israel menyita makanan untuk berbuka puasa Ramadhan di dekat kawasan gerbang Asbat, dan mereka memasang penghalang besi di kawasan gerbang Amud.
Menurut sumber di al-Quds, pasukan penjajah Israel menyita makanan untuk berbuka puasa bagi kaum muslimin yang berpuasa di kawasan gerbang Asbat, di al-Quds, dan melarang warga berada di kawasan tersebut menjelang azan magrib.