Spirit of Aqsa- Pihak medis di Jalur Gaza mengungkapkan, tiga bayi baru lahir meninggal dunia akibat suhu dingin yang ekstrem dalam 48 jam terakhir.
Berbagai wilayah di Gaza menjadi sasaran serangan pasukan pendudukan, mengakibatkan banyak korban syahid dan luka-luka, termasuk di Kota Gaza, Rafah di selatan, dan Jabalia di utara.
Kota Gaza
Di lingkungan Zaitun, Kota Gaza (bagian tengah Jalur Gaza), wartawan Al Jazeera melaporkan bahwa jumlah syuhada akibat serangan udara Israel meningkat menjadi delapan orang. Sumber lokal Palestina sebelumnya menyatakan bahwa lebih dari 40 orang masih terjebak di bawah reruntuhan rumah milik keluarga Dalul yang dihantam bom di lingkungan tersebut.
Di kawasan Sabra, selatan Kota Gaza, tim pertahanan sipil Gaza mengonfirmasi bahwa mereka telah mengevakuasi lima jenazah syahid dari sebuah bangunan yang dihantam serangan Israel.
Di Kamp Nuseirat, wilayah tengah Gaza, serangan udara Israel menghancurkan sebuah mobil siaran milik saluran televisi Al-Quds yang terparkir di depan Rumah Sakit Al-Audah, seperti dilaporkan oleh wartawan Al Jazeera. Media lokal Palestina melaporkan bahwa lima jurnalis gugur dalam serangan tersebut.
Dengan demikian, jumlah syuhada dari kalangan jurnalis sejak dimulainya agresi Israel di Gaza meningkat menjadi 201 orang, menurut Kantor Informasi Pemerintah di Gaza.
Serangan di Selatan dan Utara Gaza
Di wilayah selatan Gaza, wartawan Al Jazeera melaporkan bahwa jenazah dua syahid berhasil dievakuasi dari lokasi serangan udara di kawasan Musabah, utara Kota Rafah.
Sementara itu, di wilayah utara Gaza, serangan dan operasi militer terus meningkat disertai upaya pemindahan paksa penduduk. Wartawan Al Jazeera melaporkan bahwa dua warga Palestina gugur dan beberapa lainnya luka-luka akibat serangan Israel di sebuah rumah di Jabalia Al-Balad, bagian utara Jalur Gaza.
Rumah Sakit Kamal Adwan di utara Gaza juga menjadi target serangan artileri Israel yang intens, seperti dilaporkan oleh sumber lokal Palestina.
Sumber tersebut juga menyebutkan bahwa seorang dokter di Rumah Sakit Kamal Adwan terluka akibat ledakan yang disebabkan oleh robot peledak milik pasukan Israel di depan rumah sakit. Pecahan ledakan tersebut bahkan mencapai bagian ruang bedah dan ruang perawatan pasien.
Krisis Kemanusiaan Terburuk
Dengan dukungan Amerika Serikat, Israel telah melakukan genosida di Gaza sejak 7 Oktober 2023. Serangan ini telah menyebabkan lebih dari 154 ribu warga Palestina gugur atau terluka, sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan. Selain itu, lebih dari 11 ribu orang dilaporkan hilang. Bencana ini juga menyebabkan kehancuran besar-besaran dan kelaparan yang telah merenggut nyawa puluhan anak dan orang tua, menjadikannya salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia.
Sumber: Al Jazeera, Media Palestina