Spirit of Aqsa, Palestina- Penjajah Israel menangkap seorang wanita Palestina, Nafisa Khwais, saat ribath di Masjid Al-Aqsa. Penangkapan itu dilakukan saat pasukan penjajah Israel mengawal aksi provokatif imigran ilegal Yahudi di Masjid Al-Aqsa.
Mengutip palinfo, puluhan imigran ilegal Yahudi menyerbu halaman Masjid Al-Aqsha di bawah perlindungan ketat dari pasukan penjajah zionis Israel. Mereka melakukan tur provokatif di halaman masjid, dan melakukan ritual Talmud, setelah menyerbu dari sisi Gerbang Mughrabi (pintu barat masjid).
Bertepatan dengan serbuan itu, pasukan penjajah zionis Israel memburu para jamaah yang bersiaga di dalam masjid dan menekan mereka. Pasukan penjajah zionis menangkap jamaah wanita yang bersiaga di dalam masjid, Nafisa Khwais, dan membawanya ke pusat penyelidikan.
Kelompok ekstremis yang menyerukan pembangunan “Kuil Yahudi” di lokasi masjid, terus memobilisasi imigran ilegal Yahudi untuk melakukan penyerbuan lebih banyak lagi ke Masjid Al-Aqsha, selama pelaksanaan tiga hari besar Yahudi yang dimulai beberapa hari lalu dan berlangsung hingga pertengahan Oktober.
Mereka memanfaatkan hari besar Yahudi untuk mengamalkan ritual Talmud dan Taurat mereka di Masjid Al-Aqsha, terutama ibadah, doa, puasa, penyembelihan kurban, meniup terompet, dan lain-lain, dalam upaya yahudisasi, memaksakan realitas baru di dalamnya, dan membaginya secara ruang dan waktu.
