Spirit of Aqsa, Palestina- Seorang Pemuda Palestina syahid di daerah Jenin, Tepi Barat, Jumat dini hari (22/9). Pemuda tersebut meninggal dunia setelah ditembak mati oleh penjajah Israel dalam sebuah serangan di Tepi Barat.

Selain itu, banyak warga setempat mengalami luka-luka akibat serangan militer penjajah Israel. Ada pula pemuda Palestina yang menjadi korban penangkapan penjajah Israel di Nablus.

Mengutip palinfo dari pusat medis Palestina menginformasikan, pemuda yang syahid bernama Abdullah Abu Hassan dari Kota Al-Yamoun, barat Jenin. Dia syahid setelah ditembak oleh penjajah Israel saat menyerbu kota Kafr Dan.

Selain itu, seorang warga terluka akibat pecahan peluru. Ada pula yang mengalami sesak nafas sampai pingsan akibat asap gas air mata. Di sisi lain, pasukan penjajah Israel menangkap Khaled Tubilah, salah satu pemimpin perlawanan di Nablus.  Dua pemuda lainnya ikut ditangkap yakni Shadi dan Munib Tabliyeh.

Direktur Pusat Ambulans dan Darurat Bulan Sabit Merah di Nablus, Ahmed Jibril, mengatakan, Kru ambulans merawat korban luka akibat terkena pecahan peluru. Korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Rafidia. Total ada 15 orang yang mendapat perawatan lapangan yang menderita sesak napas akibat menghirup gas air mata beracun.

Jibril menambahkan, pasukan penjajah Israel mencegah ambulans mencapai wilayah yang sedang diserang. Setelah serangan berlangsung, relawan medis merawat seorang wanita berusia 65 tahun, yang menderita luka di tangan.

Kementerian Kesehatan mengumumkan empat kasus sesak napas akibat menghirup gas air mata beracun telah tiba di RS Rafidiya. Sejak awal tahun ini, 247 warga, termasuk 47 anak-anak, 11 perempuan, dan 8 orang lanjut usia syahid akibat serangan pasukan penjajah Israel.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here