Spirit of Aqsa, Palestina- Dosen Universitas Tel Aviv, Hillel Shokin, menulis sebuah artikel di Haaretz dengan Judul “Mari Kita Akui Kekalahan”. Artikel tersebut mengulas kemajuan dan perkembangan agresi Israel di Jalur Gaza.
Shokin juga mengulas kerugian di pihak militer Israel dari segi tentara yang tewas, peralatan militer yang rusak, serta kumpulan sasaran yagn tetap tidak seimbang. Dia menulis artikel tersebut setelah menganalisis penarikan pasukan dari Jalur Gaza.
“Kami tidak akan menang bahkan jika kami bersatu. Kami sudah kalah dalam kampanye militer di Gaza saat ini,” kata Shokin.
“Setiap tambahan hari manuver darat meningkatkan kegagalan, dan ketika kampanye militer ini berakhir, seperti yang diperkirakan dalam beberapa minggu karena tekanan internasional, Israel akan mendapati dirinya berada dalam situasi yang lebih sulit daripada situasi sebelumnya,” lanjutnya.
Kita harus Mengakui Kekalahan
Jurnalis investigatif dan spesialis urusan militer dan intelijen, Ronen Bergman, melalui surat kabar Yedioth Ahronoth, mengulas kegagalan israel karena tidak bisa mencapai tujuan perang. Apalagi, pejabat militer dan politik Israel tidak mengakui ketidakmampuan mereka membebaskan para tawanan di Jalur Gaza.
“Tidak ada yang mengatakan hal ini secara terbuka, namun inilah kenyataannya,” ujarnya.