Spirit of Aqsa- Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), mengumumkan, pejuangnya menyerang pasukan Israel yang terdiri dari 25 tentara di Kamp Syaburah, pusat Kota Rafah, bagian selatan Jalur Gaza, pada Senin (13/1/2024). Semua anggota pasukan tersebut dikabarkan tewas atau terluka.
Dalam sebuah pernyataan di akun Telegram mereka, Brigade Al-Qassam menyebutkan bahwa para pejuangnya menyerang pasukan Israel yang berlindung di sebuah bangunan di kawasan Najili, Kamp Syaburah.
Brigade tersebut menambahkan bahwa mereka juga meledakkan ladang ranjau pada dua kendaraan lapis baja Israel yang tiba untuk menyelamatkan pasukan yang terjebak di bangunan tersebut.
Brigade Al-Qassam mengungkapkan bahwa baku tembak masih berlangsung, dan api terus membakar bangunan yang menjadi sasaran hingga awal malam hari ini.
Serangan Al-Qassam di Rafah terjadi di tengah meningkatnya intensitas perlawanan di wilayah utara Jalur Gaza.
Sejak dimulainya operasi militer Israel di utara Gaza pada 5 Oktober lalu, setidaknya 55 tentara Israel telah tewas, menurut data resmi Israel.
Sebelumnya pada hari ini, media Israel melaporkan bahwa 5 tentara tewas dan 11 lainnya terluka dalam serangan rudal anti-tank di bagian utara Gaza.
Sementara itu, Abu Ubaidah, juru bicara Brigade Al-Qassam, menegaskan hari ini bahwa kerugian yang dialami pasukan pendudukan di utara Gaza jauh lebih besar daripada yang diumumkan secara resmi.
Sumber: Al Jazeera