Spirit of Aqsa- Kementerian Pendidikan Palestina di Ramallah melaporkan, lebih dari 12 ribu pelajar Palestina syahid dan 19 ribu lainnya terluka di Gaza dan Tepi Barat sejak Israel melancarkan pembantaian pada 7 Oktober 2023.
Menurut data kementerian, sebanyak 11.249 pelajar sekolah di Gaza syahid, sementara 17.335 lainnya terluka. Di Tepi Barat, 80 pelajar syahid, 479 terluka, dan 237 ditangkap.
Di tingkat universitas, tercatat 697 mahasiswa di Gaza syahid dan 1.523 terluka, sementara di Tepi Barat, 35 mahasiswa tewas, 130 terluka, dan 229 ditangkap.
Kementerian juga mengungkapkan bahwa 88 ribu mahasiswa dan 700 ribu pelajar di Gaza terpaksa berhenti sekolah dan kuliah akibat situasi ini.
Selain itu, 444 tenaga pengajar di sekolah-sekolah Gaza syahid dan 2.491 terluka, sementara di tingkat universitas tercatat 117 pengajar tewas dan 1.221 terluka. Di Tepi Barat, tiga pengajar syahid, 17 terluka, dan 144 ditahan.
Terkait fasilitas pendidikan, 77 sekolah di Gaza hancur total, 171 sekolah mengalami kerusakan parah, dan puluhan sekolah pemerintah serta sekolah UNRWA dihantam dan dirusak. Di Tepi Barat, 91 sekolah dan tujuh universitas mengalami perusakan dan penggerebekan.
