Spirit of Aqsa, Palestina– Teroris Israel pada Kamis (1/2/2024) membebaskan 114 warga Palestina, termasuk empat wanita, yang diculik teroris Israel selama serangan terbaru mereka di Jalur Gaza.

Wartawan Anadolu mengatakan, 10 dari orang-orang yang dibebaskan, termasuk seorang wanita, segera dibawa ke rumah sakit di kota Rafah karena kondisi kesehatan dan fisik yang buruk hingga membutuhkan perawatan medis. Mereka mengalami patah tulang, terutama di bagian tangan dan kaki mereka, karena akibat dari siksaan selama ditahan pasukan Israel.

Pada leher dan kepala beberapa tahanan didapati gumpalan darah, sementara yang lain mengalami kesulitan bernapas, luka dan cakaran, serta bengkak di tangan, kata wartawan Anadolu di lokasi kejadian saat mereka tiba di rumah sakit.

Seorang pejabat Palestina di otoritas perlintasan Gaza mengatakan kepada wartawan Anadolu, para tahanan dibebaskan lewat perlintasan komersial Karm Abu Salem atau Kerem Shalom di Jalur Gaza.

Militer Israel menculik ratusan warga Palestina selama serangan darat di Gaza pada 27 Oktober 2023. Namun, otoritas Israel terus menolak memberikan informasi mengenai keberadaan atau kondisi mereka yang ditahan dari Gaza.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here