Spirit of Aqsa, Palestina- Brigade Al-Qassam tak mengendurkan perlawanan menghadapi kezaliman penjajah Israel. Hingga hari keenam, roket Al-Qassam berhasil mencapai Kota Haifa dan melumpukan aktivitas Bandara Ben Gurion Tel Aviv.
Menguip palinfo, militer penjajah Israel mengonfirmasi pertempuran darat di Zakim, Ashkelon, dan beberapa daerah jajahan zionis Israel lainnya. Tentara zionis Israel juga belum bisa mengambil kendali wilayah yang telah dikuasai Al-Qassam.
Selain itu, militer Israel menerbitkan 31 nama-nama baru tentara yang tewas akibat operasi Taufan Al-Aqsa. Di sisi lain otoritas penjajah Israel mengumumkan, jumlah kematian di pihak Israel mencapai 1.300 orang dan 2.900 luka-luka.
Jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat karena pertempuran terus berlanjut dengan pejuang perlawanan Palestina di satu sisi, dan lebih banyak mayat terus ditemukan di pemukiman yang disebut sebagai wilayah Gaza di sisi lain,” demikian laporan surat kabar Ibrani.
Pada hari kelima kemarin, Al-Qassam berhasim membom Tel Aviv. Peluncuran rudal tersebut merupakan respons atas kezaliman penjajah Israel atas warga sipil Gaza. Pasukan penjajah Israel mengakui roket-roket jatuh di wilayah timur kota Hadera dan dekat pemukiman Ariel di Tepi Barat bagian utara.
Pada Rabu malam, Brigade Al-Qassam mengumumkan pemboman kota Haifa, yang merupakan jangkauan terjauh yang dicapai rudal mereka sejak dimulainya operasi Taufan Al-Aqsa.
“Brigade Al-Qassam membom kota Haifa yang diduduki dengan rudal R160,” yang merupakan rudal buatan lokal dengan jangkauan 160 km, dan arti simbolnya (Rantisi 160 km).
Brigade Al-Qassam juga mengumumkan penembakan roket ke arah Tel Aviv, Bandara Ben Gurion, Ashkelon, dan Beersheba. Al-Qassam terus melakukan pergantian pasukan untuk menjaga stamina.
Sumber: Palinfo
