Spirit of Aqsa, Palestina- Penjajah Israel menangkap tiga pemuda Palestina di Al-Quds dan satu orang pemuda di Lembah Yordan. Di sisi lain, kelompok ekstremis Yahudi mendirikan tenda di atas tanah rampasan mereka di wilayah utara Hebron, Tepi Barat.

Mengutip Palinfo, pasukan penjajah Israel menangkap tiga pemuda dari kota Al-Quds pada Selasa malam (1/8). Dua di antaranya adalah saudara laki-laki syuhada Muhannad Mazra’a, yang melakukan perlawanan di kota Al-Eizariya.

Pasukan penjajah Israel menyerbu rumah syuhada Muhannad Mazra’a di kota Al-Eizariya, dan menangkap dua adik laki-lakinya, Suleiman dan Moayad Mazra’a.

Dalam konteks itu, pasukan penjajah menangkap pemuda itu, Muhammad Nader Al-Bayaa, dari kamp pengungsi Shuafat, di pintu masuk pemukiman Ma’ale Adumim.

Selain itu, pasukan penjajah Israel menangkap seorang warga dan menyita kendaraannya saat berada di Lembah Yordan utara.

Direktur Captive Club di Tubas, Kamal Bani Odeh, menyatakan, pasukan penjajah menangkap pemuda itu, Mahmoud Tawfiq Saleh Sawafta, dan menyita kendaraannya saat dia berada di warung sayur dekat desa Bardala, di Lembah Yordan utara. .

Sementara pada Selasa malam, sekelompok ekstremis Yahudi mendirikan tenda di tanah Palestina, setelah menyerang pemiliknya, di utara Hebron, di Tepi Barat selatan.

Ekstremis Yahudi di bawah perlindungan pasukan penjajah Israel menyerang pemilik tanah di kota Halhul, agar mereka dapat mendirikan tenda di daerah tersebut. Mereka mendirikan tenda di kawasan “Khirbet al-Qat”, bersebelahan dengan pemukiman “Karmi Tzur” yang didirikan di tanah Halhul, dan menyerang pemilik tanah keluarga Akl, yang berada di sana untuk melindunginya. .

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here