Spirit of Aqsa, Palestina- Penjajah zionis Israel Israel kembali menghancurkan desa Araqib di Palestina, Ahad (25/12). Penjajah Israel telah menghacurkan desa tersebut sejak 2010 lalu. Mereka terus melakukan teror untuk membuat penduduk desa frustasi dan putus asa agar meninggalkan tanah mereka.
Warga di desa Araqib terus bertahan melawan kezaliman penjajah Israel. Mereka mendirikan tenda dengan kayu dan penutup nilon. Itu dilakukan untuk melindungi mereka dari hawa dingin yang menusuk tulang pada masa dingin. Bangunan serupa juga digunakan saat musim panas.
Ada 22 keluarga yang tersisa di desa tersebut. Mereka hidup dari beternak dan pertanian padang pasir. Pada 1970-an, menurut hukum dan syarat-syarat yang diberlakukan otoritas penjajah Zionis Israel, penduduk desa tersebut mampu membuktikan hak kepemilikan mereka atas 1.250.000 meter persegi dari total ribuan hektar tanah.
Araqib adalah sebuah desa Palestina yang terletak di utara kota Beersheba di gurun Negev (wilayah selatan Palestina 1948). Desa ini didirikan untuk pertama kali selama pemerintahan Turki Utsmani. Desa ini adalah salah satu dari 51 desa Arab di Negev yang tidak diakui oleh penjajah Zionis Israel.
Sekitar 240.000 orang Palestina tinggal di Gurun Negev, setengahnya tinggal di desa dan komunitas, beberapa di antaranya telah dibangun selama ratusan tahun.
Otoritas pendudukan Zionis Israel Israel tidak mengakui kepemilikan mereka atas tanah desa dan komunitas tersebut, dan menolak untuk menyediakan layanan dasar seperti air dan listrik.
