Spirit of Aqsa, Palestina- Otoritas penjajah Israel mengeluarkan surat perintah pembongkaran rumah terhadap warga Al-Quds, Fatima Salem, pada Senin (13/3). Ibrahim Salem dipaksa menghancurkan rumah sendiri di Kampung Sheikh Jarrah, Al-Quds. Penjajah berdalih rumah tersebut berdiri tanpa izin.

Mengutip Safa, Ibrahim Salem mengatakan, utusan otoritas penjajah Israel didampingi polisi penjajah Israel datang ke rumahnya dan menyerahkan surat perintah tersebut. Dia diminta membongkar sebuah kamar yang merupakan milik sang ibu.

Ibrahim diberi waktu selama 21 hari untuk menghancurkan sendiri. Jika tidak, penjajah Israel akan membongkar paksa dan dikenakan denda selangit. Luas bangunan yang diperintahkan untuk dibongkar adalah 15 meter persegi.

Ibrahim menegaskan, keluarganya tidak akan melaksanakan keputusan penggusuran kamar tersebut, dan tidak mempermasalahkan keputusan pengosongan rumah atau penggusuran kamar tersebut.

“Kami akan tetap teguh di rumah dan tanah kami, terlepas dari semua tekanan dan ancaman,” ujarnya.

Sedianya sidang dijadwalkan diadakan pada tanggal sembilan bulan ini terkait dengan masalah penggusuran Fatima Salem dari rumahnya di kampung Sheikh Jarrah di Al-Quds, namun kemudian ditunda.

Ibrahim Salem menyatakan bahwa keputusan untuk menghancurkan kamar tersebut terjadi dalam konteks serangan yang dilancarkan oleh pendudukan Zionis Israel dan pemukim pendatang Zionis terhadap keluarga tersebut, dengan tujuan untuk mengevakuasinya dari rumahnya di kampung tersebut.

Dia menyatakan bahwa keluarganya setiap hari mengalami provokasi dan serangan dari para para pemukim pendatang Zionis, terutama pemukim pendatang Zionis dari permukiman Yahudi “Tal”, yang merebut sebuah rumah di kampung tersebut, dengan cara melempar batu, menghancurkan mobil, melontarkan kata-kata rasis, dan mengancam akan merebut rumahnya.

Ibrahim menyebutkan bahwa ibunya lahir di rumah itu pada tahun 1948, tinggal di dalamnya bersama ayahnya, menikah dan memiliki delapan putra dan putri di dalamnya, dan sekarang memiliki 28 cucu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here