Spirit of Aqsa, Palestina- Pasukan penjajah zionis Israel menganiaya warga Palestina di penjara Gilboa dan Ashkelon. Gilboa dan Ashkelon merupakan penjara milik penjajah Israel. Penganiayaan berlangsung selama proses pemindahan paksa warga Palestina yang menjadi korban penangkapan penjajah Israel.

Administrasi Penjara Pendudukan Zionis Israel memindahkan semua tawanan yang ditahan di Penjara Ashkelon ke Penjara Gurun Nafha. Hal itu merupakan upaya menekan gerakan tawanan.

Dalam konteks terkait, pasukan pendudukan Zionis Israel menyerbu kamar sejumlah tawanan di penjara “Gilboa”, dan merujuk beberapa dari mereka untuk menjalani interogasi, sambil mengisolasi salah satu tawanan.

Tindakan represi yang dilakukan oleh pasukan pendudukan Zionis Israel menarget kamar tawanan Front Rakyat di penjara Gilboa, dan memindahkan tawanan Waed al-Jaghoub, Nader Sadaqa, Hikmat Abd al-Jalil dan Ahmad al-Ardah ke al-Tahiqi.

Tawanan terkemuka dari Front Populer, Wael al-Jaghoub, dipindahkan ke sel isolasi di penjara “Salmon”, dan administrasi penjara pendudukan Zionis Israel menggunakan unit khusus dan pasukan represi selama melakukan inspeksi dan intimidasi terhadap tawanan.

Patut dicatat bahwa sekitar 5.000 tawanan Palestina mendekam di penjara pendudukan Zionis Israel, termasuk 31 tawanan wanita, 160 anak-anak dan anak di bawah umur, 700 dalam kondisi sakit, dan 1.083 tawanan administrative (tanpa tuduhan dan proses hukum, serta dapat diperpanjang kapan saja).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here