Spirit of Aqsa, Doha – Kepala biro politik Hamas, Ismail Haniyah menelepon Presiden Libanon Michele Aon, dan PM Hasan Diyab, serta Ketua Parlemen Nabih Berry, menyampaikan duka cita kepada mereka dan takziyah bagi korban meninggal, dan doa kesembuhan bagi para korban luka.
Dalam rilis yang diposting Hamas, Haniyah menegaskan kepercayaan penuh bahwa Libanon mampu melewati bencana ini, dan bangsa Palestina memberikan dukungan penuh bagi Libanon, keluarga dan rakyat Libanon dalam melewati peristiwa yang memilukan ini.
Puluhan orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka akibat ledakan besar yang mengguncang ibukota Libanon, Beirut, Selasa petang kemarin (4/8).
Ledakan menimbulkan kerusakan besar di pelabuhan Beirut. Gebernur Beirut menyatakan bahwa ibukota Libanon dalam kondisi bencana.
Ledakan besar terjadi di kawasan pelabuhan di pusat ibukota Libanon, Beirut, yang menyebabkan ribuan korban. Pasukan keamanan Libanon menutup jalan menuju lokasi ledakan, dan sejumlah rumah sakit menyatakan kondisi darurat dan kesiagaan penuh.
Ledakan terjadi pada Selasa sore, di gudang kawasan pelabuhan Beirut, di saat menanti terbitnya keputusan pengadilan terkait pembunuhan mantan PM Libanon Rafiq Hariri tahun 2005 silam.(palinfo)