Spirit of Aqsa, Palestina- Sejak 7 Oktober 2023, militer penjajah Israel tidak berhenti menggunakan berbagai jenis senjata dan proyektil terlarang yang punya efek berbahaya bagi warga sipil. Salah satunya fosfor putih, bahan peledak yang dilarang dalam humaniter internasional.
Sebuah laporan yang dikeluarkan oleh tiga organisasi Hak Asasi Manusia Palestina telah menerima kesaksian berulang kali tentang penggunaan fosfor putih oleh pasukan penjajah Israel di Jalur Gaza. Penggunaan fosfor putih oleh zionis Israel juga telah disampaikan Kementerian Dalam Negeri di Gaza dan kantor media pemerintah Palestina.
Fosfor putih adalah komponen kimia yang mudah terbakar dan menyebabkan luka bakar tingkat dua dan tiga jika terkena kulit. Bahan ini juga menimbulkan ancaman serius bagi kehidupan warga sipil, karena dapat menyebabkan cedera serius dan kemungkinan kematian jika terkena kulit, terhirup atau tertelan.
Laporan hak asasi manusia mengatakan, banyak korban datang dengan luka bakar dan laserasi yang sangat parah. Beberapa tim medis berbicara tentang ketakutan bahwa pasukan Israel akan menggunakan proyektil fosfor putih, karena menyebabkan luka bakar dan kerusakan parah.
Laporan tersebut menegaskan, penggunaan fosfor putih di wilayah sipil yang padat penduduk mempunyai dampak sangat berbahaya. Oleh karena itu, penggunaannya merupakan pelanggaran nyata terhadap aturan hukum kebiasaan internasional terkait dengan prinsip diskriminasi dan tindakan kehati-hatian yang diperlukan selama serangan militer.
