TentaraIsrael menyerbu kota Hebron dan menggerebek rumah keluarga seorang warga Palestina yang melakukan aksi penembakan di Tel Aviv pada Oktober lalu. Selain itu, pasukan Israel juga menggerebek beberapa kota dan desa di Tepi Barat.

Saksi mata melaporkan bahwa konvoi kendaraan militer dan truk yang membawa peralatan terlihat memasuki kota Hebron.

Menurut saksi, pasukan Israel menyerbu rumah tahanan Ahmad Al-Haimouni, pelaku serangan di Tel Aviv, yang berada di lingkungan Universitas Hebron. Terlihat pula tanda-tanda persiapan untuk menghancurkan rumah tersebut.

Pada 2 Oktober lalu, kepolisian Israel mengumumkan bahwa tujuh orang tewas dan sembilan lainnya terluka dalam aksi penembakan di Tel Aviv. Pelaku serangan, yang merupakan dua warga Palestina dari Hebron, gugur dalam aksi tersebut.

Saat itu, Brigade Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas, mengklaim bertanggung jawab atas operasi di Jaffa yang dilakukan oleh Muhammad Rasyid Misk dan Ahmad Abdul Fattah Al-Haimouni dari Hebron. Serangan tersebut menewaskan tujuh warga Israel dan melukai 16 lainnya, beberapa di antaranya mengalami luka parah.

Pada Rabu dini hari, kendaraan militer Israel juga menyerbu kota Nablus di utara Tepi Barat serta menggerebek Bethlehem di bagian selatan. Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa pasukan Israel juga memasuki kota Al-Bireh di wilayah tengah.

Di Ramallah, akun-akun Palestina mendokumentasikan aksi tentara Israel yang menembaki sebuah mobil dan menyerang penumpangnya saat menggerebek Ain Misbah. Para aktivis juga membagikan rekaman tim medis yang menangani korban luka akibat tembakan Israel di daerah tersebut.

Sejak dimulainya perang pemusnahan terhadap Jalur Gaza, tentara Israel dan para pemukim Yahudi semakin meningkatkan serangan mereka di Tepi Barat, termasuk di Yerusalem Timur. Serangan ini telah menyebabkan sekitar 930 warga Palestina gugur, sekitar 7.000 orang terluka, dan 14.500 lainnya ditangkap, menurut data resmi Palestina.

Israel telah menduduki wilayah di Palestina, Suriah, dan Lebanon selama beberapa dekade dan menolak untuk menarik diri serta mengakui berdirinya negara Palestina merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya, berdasarkan perbatasan sebelum perang 1967.

Sumber: Al Jazeera, Anadolu

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here