Spirit of Aqsa, Palestina– Pasukan penjajah Israel membunuh seorang pemuda Palestina saat menyerbut sebuah kamp pengungsi di kota Tulkarem, Tepi Barat yang diduduki. Warga Palestina lainnya terbunuh beberapa jam setelah penyerbuan pasukan Israel di tempat terpisah.

Korban gugur syahid kedua dituduh melepaskan tembakan ke arah pasukan penjajah Israel di ekstremis Yahudi di Tepi Barat. Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan, pria yang syahid di Tulkarem adalah Ayed Samih Khaled Abu Harb berusia 21 tahun. Pemuda itu ditembak di kepala.

Prosesi pemakaman diadakan untuknya pada pukul 11.00 waktu setempat di hari yang sama, lapor Al Jazeera. Sedikitnya 13 warga Palestina terluka, termasuk empat orang terkena peluru tajam dan sembilan terkena pecahan peluru.

Lebih lanjut, infrastruktur kamp Nur Shams pun rusak akibat serangan penjajah Israel.Kamp pengungsi Nur Shams, yang didirikan pada tahun 1952.

Situs tersebut adalah salah satu dari dua kamp di Tulkarem dan dibangun untuk menampung pengungsi Palestina dari wilayah Haifa setelah Nakba tahun 1948, atau pembersihan etnis Palestina oleh milisi Zionis.

Nur Shams menjadi sasaran dalam serangan besar-besaran Israel baru-baru ini pada 24 Juli 2023.

Serangan militer yang terjadi pada Selasa (5/9) pagi memicu baku tembak antara pasukan penjajah Israel dan pejuang Palestina, lapor Ap News.

Pasukan penjajah Israel mengatakan, tentara ISrael menemukan dan menghancurkan timbunan bahan peledak.

Warga membagikan video yang merekam buldoser menghancurkan aspal di jalan utama kamp Nur Shams.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here