Spirit of Aqsa– Usama Hamdan, seorang tokoh Palestina yang lahir di Kuwait dan berasal dari desa Al-Batani al-Sharqi yang kini menjadi wilayah pendudukan. Dia dikenal sebagai salah satu pemimpin terkemuka dalam Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) dan pemimpin perlawanan Palestina secara umum.
Hamdan memiliki peran utama dalam memperkuat hubungan internasional Hamas dan berkontribusi dalam upaya menyatukan barisan Palestina.
Kelahiran dan Latar Belakang
Usama Hamdan lahir pada 1965 di Kuwait dan tinggal di sana hingga 1991. Dia berasal dari keluarga Palestina yang mengungsi dari desa Al-Batani al-Sharqi setelah peristiwa Nakba pada 1948. Keluarganya kemudian menetap di Jalur Gaza.
Pendidikan
Hamdan menyelesaikan pendidikan dasar, menengah, dan atasnya di Kuwait pada 1982. Dia kemudian melanjutkan studi di Universitas Yarmouk, Yordania, dan lulus dengan gelar Sarjana Kimia pada tahun 1986.
Pengalaman Politik
Selama masa kuliah (1982-1986), Hamdan aktif dalam gerakan mahasiswa Islam. Pada tahun 1992, dia bergabung dengan Hamas dan diangkat sebagai asisten perwakilan Hamas di Teheran, Iran, bersama Emad Al-Alami.
Pada 1994, Hamdan menjadi perwakilan resmi Hamas di Teheran dan pada 1998 diangkat sebagai perwakilan Hamas di Lebanon. Pada 2009, dia bertanggung jawab atas hubungan internasional Hamas.
Hamdan juga terlibat dalam dialog dengan berbagai faksi Palestina mengenai penyatuan barisan, rekonstruksi Gaza, dan persiapan pemilu.
Hamdan sering mengadakan konferensi pers untuk menyampaikan hasil dan perkembangan dari serangan yang dilancarkan perlawanan Palestina terhadap permukiman Israel di sekitar Gaza pada 7 Oktober 2023. Setelah serangan tersebut, Israel melancarkan agresi yang berlangsung selama beberapa bulan.
Dia sering menggelar konferensi pers di kantor Hamas di Beirut, Lebanon, untuk menyampaikan perkembangan terbaru mengenai agresi dan menyampaikan posisi Hamas dan perlawanan. Dia juga membahas kondisi dan perkembangan terkait negosiasi untuk gencatan senjata dan pertukaran tahanan.
Jabatan dan Tanggung Jawab
Sepanjang kariernya dalam perlawanan, Osama Hamdan telah menduduki beberapa jabatan dan tanggung jawab penting, antara lain:
– Asisten perwakilan Hamas di Teheran
– Perwakilan resmi Hamas di Teheran
– Perwakilan Hamas di Lebanon
– Kepala hubungan internasional Hamas
– Anggota Kongres Nasional Arab dan Kongres Islam
– Anggota Dewan Pengawas Yayasan Al-Quds
Karya dan Prestasi
Usama Hamdan telah ikut serta dalam penulisan beberapa buku yang sebagian besar diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Konsultasi Al-Zaytouna. Beberapa karya pentingnya meliputi:
– “Gerakan Perlawanan Islam Hamas: Studi Pemikiran dan Pengalaman”
– “Krisis Proyek Nasional Palestina dan Prospek Masa Depan”
– “Organisasi Pembebasan Palestina: Evaluasi Pengalaman dan Rekonstruksi”
Dia juga memiliki beberapa makalah penelitian yang diterbitkan terkait dengan isu Palestina, hubungan Palestina-Arab, dan konflik Arab-Israel.