Spirit of Aqsa, Palestna- Seorang anak Palestina, Mohammed Al-Tamimi (3 tahun) terluka akibat ditembak oleh penjajah Israel di Desa Al-Nabi Saleh, Tepi Barat. Anak tersebut terkena tembakan bersama sang ayah di depan sebuah rumah milik warga Palestina.
Peristiwa penembakan itu terjadi di pangkalan militer Israel di pemukiman Neve Zuf di Tepi Barat. Ayah dari anak Tamimi mengatakan, dia tidak tahu jika ada pos pemeriksaan militer.
“Saya bersama anak saya di pintu masuk rumah, dan kami tidak tahu ada pos pemeriksaan militer. Tiba-tiba, beberapa tembakan ditembakkan ke arah kami. Anak saya terkena lebih dari satu peluru,” ujar ayah Tamimi, dikutip i24 news, Senin (5/6/2023).
Setelah aksi penembakan, ayah Tamimi dipindahkan ke rumah sakit Palestina untuk perawatan. Sementara Tamimi yang terluka parah dipindahkan ke rumah sakit Israel setelah diangkut dengan helikopter.
Pada Jumat, Rumah Sakit Belinson mengumumkan kondisi Tamimi sangat serius dan terkait dengan respirator setelah dia dihipnotis.
Juru bicara Magen David Adom mengatakan, “Pada pukul 20:52, sebuah laporan diterima di hotline 101 dari Yayasan Magen David Adom di wilayah Yerusalem tentang dua luka tembak di Jalan 465 dekat Halamish, tempat paramedis dan paramedis Magen David Adom datang bekerja sama dengan pasukan medis.”
“Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun dalam kondisi kritis dan seorang pria berusia 40 tahun dalam kondisi serius,” kata juru bicara itu dalam sebuah pernyataan medis.
