Spirit of Aqsa, Palestina – Ribuan Warga Palestina menyambut seruan Subuh Akbar di Masjid Al-Aqsa pada Jumat (18/3). Subuh Akbar merupakan seruan untuk maramaikan masjd-masjid di seluruh Palestina, salah satunya Masjid Al-Aqsa. Seruan tersebut menjadi salah satu bentuk umat Islam Palestina melawan penjajahan zionis Israel di tanah para nabi tersebut.
Dalam acara Subuh Akbar, ribuan warga Palestina memadati Masjid Al-Aqsa. Bahkan, bana di antara mereka datang bersama seluruh keluarga dan berkumpul di pelataran masjid. Ada kehangatan dan silaturahmi besar-besaran tercipta dalam acara tersebut.
Mereka menyambut seruan itu sebagai bentuk perjuangan melawan yahudisasi yang dilakukan secara sistematis oleh penjajah israel.
Namun, militer Israel mengerahkan pasukan untuk menghalangi umat Islam yang hendak datang ke Al-Aqsa. Mereka juga menggeledah, mengganggu, dan menyita kartu identitas mereka.
Selain itu, pasukan menghentikan bus yang penuh dengan warga Palestina yang datang dari kota Kafr Qasim. Mereka mencegah mereka masuk dan berdoa di tempat suci, sebelum menggeledah semua kartu identitas mereka dan mengizinkan mereka masuk.
Pasukan juga secara brutal menyerang seorang jamaah wanita karena mencoba mengambil gambar untuk puluhan warga Palestina yang tidak diizinkan masuk ke tempat suci.
Setiap hari Jumat, ribuan warga Palestina berduyun-duyun ke masjid Al-Aqsa, situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Mereka membaca Al-Qur’an sebelum melakukan salat Subuh dan kemudian salat Jumat.
Pasukan Israel selalu memfasilitasi serbuan pemukim ke masjid yang telah secara intensif diizinkan oleh otoritas pendudukan sejak 2003. Sebanyak 34.562 pemukim masuk ke situs suci pada tahun 2021, membuat rekor baru.
Pada 2020, sebanya 19.000imigran ilegal Yahudi masuk ke masjid dan 29.700 pemukim pada tahun 2019, menurut Al-Qastal.
Pada bulan Januari, 3.078 pemukim ekstremis masuk ke Masjid Al-Aqsha dan 3.698 pada bulan Februari. Orang-orang Yahudi menyebut daerah itu sebagai Temple Mount, mengklaim itu adalah situs dari dua kuil Yahudi terkemuka di zaman kuno.