Spirit of Aqsa, Palestina- Seorang anak laki-laki Palestina berusia 16 tahun ditembak mati oleh pasukan penjajah Israel di dekat kota Hebron di wilayah pendudukan Tepi Barat.

Militer penjajah Israel mengklaim, remaja tersebut melemparkan bahan peledak ke tentara yang berada di pos militer terdekat.

“Tentara IDF merespons dengan cara membubarkan kerusuhan dan menembakkan peluru tajam,” kata militer penjajah Israel dalam sebuah pernyataan tetapi tidak mengkonfirmasi kematian tersebut.

Tepi Barat, yang merupakan salah satu wilayah di mana warga Palestina berupaya mendapatkan status negara, telah mengalami peningkatan kekerasan selama 18 bulan terakhir.

Media lokal Palestina mengatakan pasukan penjajah Israel telah menembakkan peluru tajam dan gas air mata ke arah anak-anak muda di kamp pengungsi Al-Arroub, di Tepi Barat selatan, dalam sebuah penggerebekan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here