Spirit of Aqsa, Palestina- Pasukan teroris Israel memasuki Kota Tubas, utara Tepi Barat. Hal tersebut memicu perlawanan bersenjata dari kelompok pejuang Palestina di daerah tersebut. Para pejuang Palestina berhasil meledakkan kendaraan militer Israel dengan bom rakitan.
Selain itu, pasukan teroris Israel juga menyerang Nablus dan Ramallah, melakukan serangan dan penangkapan. Di Ramallah, mereka menangkap Bashirah al-Tawil, serta aktivis hak asasi manusia, Sumud Muteer, saudara dari syuhada Ahed Muteer.
Pasukan Israel menyerbu Tubas dari beberapa arah dengan kendaraan lapis baja dan melakukan penggerebekan di kota tersebut, menangkap sejumlah warga Palestina.
Di Nablus, pasukan Israel juga melakukan penggerebekan malam hari di rumah-rumah warga dan menangkap seorang napi perang pembebasan dari dalam kota. Mereka terutama menargetkan wilayah timur Nablus dan kamp militer.
Selain itu, pasukan Israel juga menyerbu kota Ramallah, mengepung beberapa lingkungan, terutama kawasan Kolese Al-Ahliyah.
Menurut saksi mata, pasukan Israel penangkapan terhadap Bashirah al-Tawil setelah menganiaya dan merusak rumahnya. Pasukan juga melakukan operasi penggerebekan di bagian selatan Tepi Barat, khususnya di Hebron, menangkap beberapa warga Palestina.
Sejak dimulainya serangan Israel ke Gaza pada 7 Oktober, sebanyak 7.450 warga Palestina telah ditangkap di Tepi Barat dan Al-Quds Timur.
Sementara itu, di Bureen, selatan Nablus, seorang anak laki-laki bernama Mohammed Mahmoud Eid dinyatakan meninggal pada Rabu kemarin karena luka-luka yang dideritanya akibat tembakan pasukan pendudukan dua hari sebelumnya.