Spirit of Aqsa, Palestina- Pejuang Palestina terus melancarkan perlawanan menghadapi kezaliman penjajah Israel di Tepi barat. Dalam peristiwa itu, seorang tentara penjajah Israel dilaporkan mengalami luka.

Mengutip Palinfo, ada 15 aksi perlawanan di Tepi Barat. Yang paling menonjol adalah 6 aksi penembakan, aksi penembakan yang menjajatuhkan pesawat pengintai penjajah Israel, penghadangan serangan para pemukim pendatang Yahudi, yang mengakibatkan seorang ekstremis Yahudi dan seorang tentara penjajah Israel terluka.

Pejuang perlawanan bentrok dengan pasukan pendudukan Zionis Israel selama penyerbuan kamp Aqabat Jabr di Jericho. Pejuang perlawanan berhasil menembak jatuh sebuah pesawat pengintai Israel. Bentrokan ini menyebabkan seorang tentara Israel terluka. Pejuang perlawanan juga melepaskan tembakan ke pos pemeriksaan militer Israel DCO di kota tersebut.

Pada Senin pagi, sekelopok pahlawan Brigade al-Qassam di Jericho terlibat konfrontasi sengit dengan pasukan pendudukan Zionis Israel yang melancarkan penyerbuan besar-besaran ke kamp pengungsi Aqabat Jabr.

Bentrokan tersebut mengakibatkan 5 pemuda perlawanan Palestina gugur. Mereka adalah Raafat Wael Awadat (21 tahun), Malik Awni Lafi (22 tahun), Adham Majdi Awadat (22 tahun), Ibrahim Wael Awadat (27 tahun), dan Thaer Awadat (28 tahun).

Para pemuda perlawanan juga menembaki pos pemeriksaan militer Israel Beit Furik, Gunung Gerizim, dan kamp pengungsi Balata di Nablus.

Seorang pemukim pendatang Yahudi terluka setelah terjadi pelemparan batu ke kendaraan pemukim pendatang Yahudi dan penghancuran kendaraan tersebut di dekat permukiman Yahudi “Homesh”, dekat kota Silat al-Dhahr, selatan Jenin.

Bentrokan pecah di 5 titik konfrontasi, di wilayah Ramallah, Jericho, Bethlehem dan Hebron, di mana para pemuda melemparkan batu dan bom molotov ke arah pasukan pendudukan Zionis Israel.

Aksi-aksi perlawanan terhadap pendudukan Zionis Israel Israel dan para pemukim pendatang Yahudinya meningkat di Tepi Barat dan Al-Quds pada bulan Januari tahun baru 2023.

Sebanyak 1448 aksi perlawanan terjadi selama Januari lalu, yang menyebabkan kematian 7 orang Israel, dan melukai 48 lainnya. Sementara itu sebanyak 35 orang Palestina gugur akibat peluru pasukan pendudukan Zionis Israel dan para pemukim pendatang Yahudi.

Sebanyak 159 aksi penembakan dan bentrokan bersenjata terjadi dengan pasukan pendudukan Zionis Israel.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here