Spirit of Aqsa, Palestina- Seorang pemuda Palestina, Kamel Abdullah Alawneh, gugur syahid akibat luka tembak penjajah Israel pada Ahad sore, (3/7) waktu setempat. Pemuda 19 tahun itu mengembuskan nafas terakhir setelah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Ibnu Sina di Jenin.

Direktur Rumah Sakit Ibnu Sina, Jani Abu Jokha, mengatakan, Kamel Abdullah Alawneh terluka di perut dan tangan kanan setelah ditembak oleh penjajah Israel saat terjadi bentrokan di kota, Sabtu (2/7/2022) petang. Kondisi Kamel saat itu digambarkan “serius”, dan dia dirawat di ruang perawatan intensif sebelum kemudian diumumkan kematiannya.

Kamel Abdullah Alawneh menyandang nama saudaranya, martir Kamel, yang gugur pada tahun 2003, dan ayahnya adalah seorang eks tawanan yang dibebaskan dari penjara pendudukan Israel, setelah menghabiskan bertahun-tahun di penjara pendudukan Israel.

Dengan meninggalnya Kamel Abdullah Alawneh, jumlah syuhada Palestina yang ditembak penjajah Israel di Jenin sejak awal tahun ini mencapai 28 orang.

Para pemuda Palestina di kota Jenin menjadi pionir perlawanan terhadap penjajah Zionis di Tepi Barat, yang menginspirasi pemuda lainnya di sejumlah kota untuk melakukan perlawanan dengan segenap cara yang bisa dilakukan, untuk mempertahankan bara perlawanan melawan penjajah Israel di bumi Palestina. (Admin/Palinfo)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here