Israel dilanda kepanikan, jumlah penderita Virus Corona atau COVID-19 mendadak meledak di wilayah Palestina terjajah itu.
Diberitakan media lokal setempat, Rabu 18 Maret 2020, Kementerian Kesehatan Israel telah mengumumkan terjadi lonjakan jumlah penderita corona.
Dalam sehari atau 24 jam, 90 warga Israel dinyatakan positif terjangkit corona. Kini total penderita corona di Israel telah menginjak angka 427 orang.
Disebutkan Kementerian Kesehatan Israel, ini merupakan peningkatan jumlah penderita corona terbesar sejak wabah ini mulai mewabah.
Yang paling mengkhawatirkan lagi, 5 dari 427 penderita saat ini dalam kondisi kritis. Sedangkan 10 penderita lainnya dalam status bahaya dan sebagian mengalami luka ringan. Sementara hingga saat ini baru 11 pasien yang berhasil disembuhkan.
Ledakan jumlah pasien corona di Israel disebutkan dipicu karena semakin meningkat pula sistem deteksi corona yang belakangan ini mulai digencarkan Israel.
Sementara itu, untuk menekan penyebaran corona, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah mengeluarkan kebijakan khusus, seperti pembatasan aktivitas masyarakat di tempat umum. Dan memperketat sistem isolasi. (Viva)
Panik nggak panik bukan itu masalahnya. Muslim bergembira atas bencana Corona, itu masalahnya.