Setidaknya 51 warga Palestina gugur syahid pada Senin (5/5) dalam rentetan serangan brutal Israel di berbagai wilayah Jalur Gaza. Di tengah hujan bom, Brigade Al-Qassam mengumumkan serangan penyergapan baru terhadap pasukan pendudukan Israel di Khan Younis.
Sumber medis menyampaikan kepada Al Jazeera bahwa 51 warga Palestina gugur akibat serangan udara sejak dini hari, termasuk 15 orang yang menjadi korban dalam pemboman apartemen di kawasan Al-Karamah, sebelah barat laut Kota Gaza.
Serangan itu bukan satu-satunya. Seluruh Gaza seperti dilanda badai: wilayah utara dan Kota Gaza dihujani bom secara bersamaan. Di Jalan Al-Nakheel, lingkungan Al-Tuffah di timur kota, enam orang syahid, termasuk anak-anak. Di lingkungan Al-Shuja’iyyah, dua lainnya kehilangan nyawa.
Sementara itu, kawasan Sheikh Radwan di utara dan sejumlah titik di pusat Kota Gaza—termasuk simpang Al-Sahabah, Jalan Omar Al-Mukhtar, dan sekitar Kampus Al-Ribat—juga diserang, menimbulkan korban jiwa dan luka-luka.
Serangan Menyebar: Dari Utara hingga Selatan
Di wilayah utara Gaza, empat orang syahid akibat serangan udara di kawasan Al-Salatin, Beit Lahia, dan empat lainnya gugur dalam pemboman di Beit Hanoun.
Di selatan, tepatnya di daerah Ma’an, sebelah timur Khan Younis, lima warga syahid dan lainnya terluka setelah rumah mereka dihantam rudal. Serangan Israel juga mengguncang wilayah Al-Mawasi, Qizan Rashwan, Al-Qararah, dan Al-Manarah, menambah panjang daftar korban.
Di tengah Jalur Gaza, delapan warga gugur dalam pemboman di Kamp Nuseirat. Seorang perempuan Palestina juga mengembuskan napas terakhir setelah sebelumnya terluka parah akibat serangan serupa di Deir Al-Balah.
Serangan brutal ini terjadi saat pemerintah Israel secara resmi mengumumkan perluasan agresi militer di Jalur Gaza.
Al-Qassam Serang dari Titik Nol
Di tengah kepungan dan penjajahan, perlawanan tidak padam. Pagi ini, Brigade Al-Qassam—sayap militer Hamas—mengumumkan telah melancarkan penyergapan kompleks terhadap satuan teknis militer Israel yang tengah berjalan kaki di Khan Younis. Serangan dilakukan dari titik nol menggunakan senjata otomatis dan roket anti-personel.
Brigade ini juga melaporkan keberhasilan menghantam dua tank dan satu buldoser militer Israel menggunakan roket “Yasin 105” di dekat pagar pemisah sebelah timur Khan Younis.
Sehari sebelumnya, Al-Qassam juga melancarkan tiga operasi perlawanan terhadap tentara Israel di Rafah, yang dilaporkan menimbulkan korban jiwa dan luka di pihak musuh.
Israel Kerahkan 4 Brigade Tempur Sekaligus

Di sisi lain, surat kabar Maariv melaporkan bahwa tiga batalion teknik militer reguler Israel dikerahkan secara bersamaan di Jalur Gaza—sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Israel saat ini juga menurunkan Brigade Golani dan Givati, bersama dua divisi tank: Brigade Lapis Baja 188 dan 401.
Setelah kembali melanjutkan agresinya, militer Israel menerobos ke beberapa wilayah Gaza dan menguasai poros Morag yang menghubungkan Khan Younis dan Rafah di selatan. Serangan darat juga berlangsung di utara, dekat Beit Lahia dan Beit Hanoun.