Spirit of Aqsa, Palestina- Pejuang Palestina di Jenin menampilkan heroisme dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Perlawanan berlangsung selama empat jam yang mempertemukan pejuang Palestina dan tentara penjajah Israel bersenjata lengkap.

Sekitar 30 kendaraan militer penjajah Israel berada di lokasi. Mereka menyerbu Jenin dan membom rumah warga, salah satunya rumah keluarga Hazem.

Tak hanya itu, tercatat empat pejuang Palestina syahid setelah ditembak penjajah Israel dalam perstiwa tersebut.  Kementerian Kesehatan menyatakan, empat syuhada itu yakni Abed Fathi Khazem, Muhammad Mahmoud Alona, ​​Ahmad Nazmi Alawneh, dan Muhammad Abu Naasa. Sementara 44 lainnya terluka oleh peluru tajam.

Pada Rabu pagi, Abdel Rahman dikagetkan dengan serbuan penjajah Israel. Rumahnya dirudal. Tak hanya itu, tentara penjajah Israel menembakkan peluru tajam dan gas air mata ke rumah penduduk. 

Penjajah juga menumpahkan rudal ke rumah dua syuhada yakni Fathi Khazem, ayah dari Raad.

Pasukan pendudukan mengepung kota Jenin dari segala arah, dan mencegah ambulans mencapai daerah yang terkepung.

Pasukan pendudukan menembakkan peluru di sekitar Kementerian Dalam Negeri dan lembaga-lembaga pemerintah di pinggiran kamp, ​​dan para siswa di sekolah-sekolah di sekitarnya ketakutan; Kepadatan peluru hidup dari semua sisi.

Pasukan pendudukan mengubah pintu masuk ke kamp pengungsi Jenin menjadi zona perang menggunakan drone yang terbang di ketinggian rendah, di samping peluru tajam yang mereka tembakkan tanpa henti, dan menargetkan pemuda dari penembak jitu pendudukan.

Pasukan nasional dan Islam dan berbagai kegiatan mengumumkan pemogokan komprehensif dan berkabung untuk kehidupan para martir di semua gubernur Tepi Barat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here