Spirit of Aqsa, Palestina- Warga Al-Quds menggelar shalat ghaib di Masjid Al-Aqsa untuk korban gempa bumi di Turki-Suriah. Gempa bumi berkekuatan magnitude 7,8 itu menelan korban jiwa hingga 3.400 orang.

Menurut reporter Anadolu Agency, ratusan umat Islam di Masjid Al-Aqsa mengikuti shalat ghaib tersebut. Mereka berkumpul untuk mendoakan para korban maupun para pengungsi akibat gempa tersebut.

Sementara, Perdana Menteri palestina Mohammad Shtayyeh menginstruksikan pertahanan sipil dan tim medis untuk membantuk korban gempa Turki-Suriah. Hal ini dilakukan untuk berpartisipasi dalam proses pencarian korban.

“Untuk berpartisipasi dalam pekerjaan pencarian dan penyelamatan di Turki dan Suriah,” ucapnya dalam sebuah pernyataan resmi. Pejabat Kementerian Luar Negeri Palestina, Ahmed al-Deek mengatakan, delegasi terdiri 64 orang.

Di Turki, setidaknya 2.316 orang tewas dan beberapa ribu lainnya luka-luka serta menyebabkan 5.606 bangunan runtuh, ungkap Badan Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD). Di negara tetangga Suriah, setidaknya 1.136 orang tewas.

Menurut kantor berita negara Suriah SANA, 656 orang tewas di seluruh wilayah yang dikuasai pemerintah, sebagian besar di wilayah Aleppo, Hama, Latakia, dan Tartus.

Tim penyelamat “White Helmets”, yang secara resmi dikenal sebagai Pertahanan Sipil Suriah, melaporkan 480 kematian di daerah yang dikuasai oposisi. Sebagian besar di Suriah barat laut, yang berbatasan dengan Turki.

Pusat gempa berkekuatan 7,8 SR itu berada 23 kilometer (14,2 mil) timur Nurdagi, di provinsi Gaziantep Turki, pada kedalaman 24,1 kilometer (14,9 mil), kata Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here