Spirit of Aqsa, Palestina- Tentara Penjajah Israel melecehkan seorang gadis Palestina di Hebron, Selasa (3/1/23). Peristiwa itu terjadi saat penjajah Israel menutup paksa Masjid Ibrahimi di Hebron.

Direktur Masjid Ibrahimi, Ghassan al-Rajabi, mengatakan, identitas gadis Palestina itu belum diketahui. Namun, dia mengalami penganiayaan. Dia diserang, dipukuli, lalu ditangkap. Saat bersamaan, penjajah juga melarang umat Islam masuk ke Masjid Ibrahimi.

“Pasukan pendudukan Zionis Israel menutup Masjid Ibrahimi dan melarang jamaah memasukinya. Pasukan pendudukan Zionis Israel menangkap seorang gadis, yang belum diketahui identitasnya, dan memukulinya, sebelum menangkapnya,” kata Al-Rajabi, dikutip Palinfo, Rabu (4/1/23).

Pada Senin malam, penjajah Israel juga menyerang warga Palestina di Hebron. Para penjajah menembaki para pemuda setempat menggunakan peluru tajam berlapis karet dan peluru timah. 11 pemuda dilaporkan mengalami luka-luka.

Tujuh pemuda terkena peluru tajam di bagian kaki. Sementara, empat pemuda lainnya terkena tembakan peluru tajam lapis karet. Mereka juga menggerebek rumah-rumah warga dan menembaki mereka dengan gas air mata. Hal itu menyebabkan banyak warga pingsan karena menghirup gas air mata.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here