Spirit of Aqsa, Palestina – Kementerian Luar Negeri Palestina mengecam keras tindakan pemukim ilegal yahudi menyerukan eskalasi kejahatan terhadap warga Palestina di kota Al-Quds. Para pemukim ilegal memprovokasi untuk membunuh dan merampok harta benda serta mengintimidasi warga kota tua Al-Quds.

Organisasi teroris yahudi “Lahava” dan kelompok “Bayar Harga”  meluncurkan slogan provokatif rasial dan seruan menumpahkan darah, seperti “Kita Penggal Leher Mereka”,  “Kita Kubur Hidup-hidup”, “Kematian Bagi Warga Arab”, Sakiti Sebanyak Mungkin Warga Palestina.”

Organisasi teroris yahudi secara terang-terangan menyerukan kepada pendukung mereka, untuk mempersenjatai diri, memperkuat penggerebegan ke kota tua Al-Quds dan sekitarnya.

Aksi ini mulai mereka lancarkan pada Rabu lalu, dengan menganiaya warga Al-Quds, dikawal pasukan kepolisian Israel, dan aparat keamanan yang membiarkan mereka.

Kementerian menuding pihak penjajah Israel sebagai pihak yang harus bertanggung jawab penuh atas kejahatan dan dampaknya, dan meminta masyarakat internasional dan PBB untuk memberikan perlindungan internasional kepada bangsa Palestina, yang terus menjadi korban kejahatan keji dan pengusiran paksa dari kota Al-Quds.

Kementerian meminta respon cepat internasional, dan menekan pemerintah Israel untuk menghentikan aksi organisasi teroris yahudi, termasuk mencegah kejahatan berdarah yang mereka rencanakan sebelum terlambat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here