Spirit of Aqsa, Palestina – Para pembicara di Konferensi Internasional Solidaritas Syekh Raed Shalah yang ditahan di penjara Israel mengeluarkan pernyataan heroik tentang perjuangan insan Palestina dalam mengusir penjajah Israel dari tanah tersebut. Mereka menilai Syekh Shalah merupakan ikon internasional dari berbagai kelompok dan keyakinan. Sosok ini yang terus berjuang melawan penjajah Israel.
Dalam sesi pembukaan, para peserta dalam konferensi internasional yang digelar di Istanbul melalui Zoom kemarin Sabtu dengan tema “Raed Shalah Ikon” yang diadakan oleh masyarakat sipil internasional dan lembaga HAM untuk menghentikan aksi penahanan Syekh Shalah dan menekan Israel untuk membebaskannya.
Isu Kemanusiaan
Ketua Forum Pemikiran dan Studi Strategi Basam Dauhi penyelenggara dari konferensi ini mengatakan bahwa konferensi ini digelar dalam situasi khusus. Sebab pejuang ikonik yang dibahas berada dalam penjara Israel dengan penuh kezhaliman dan kesewenang-wenangan dalam rangka membela nilai-nilai luhur dan prinsip dasar Islam, arab, Palestina dan tempat suci, terutama Masjid Al-Aqsha.
Ia menambahkan, kita berkumpul di sini sementara pengadilan Israel memperpanjang keputusan mengisolasi Syekh Shalah selama enam bulan ke depan. Vonis ini merupakan tindakan kejam Israel.
Forum bertanggungjawab untuk terlibat dengan lembaga-lembaga HAM dan hukum internasional lainnya untuk memantau kondisi Syekh Shalah dan menjadi forum suara beliau melawan kezhaliman dan rasisme.
Dengan keterlibatan para pemikir kemanusiaan dan diplomatis, Forum konsen terhadap isu kemanusiaan dan sosok pejuang yang berjuang demi keadilan, harga diri dan melawan rasisme dan penjajahan. Bahkan penjajah Israel ingin menghapus identitas bangsa Arab. Syekh Shalah adalah sosok sempurna dalam sejarah kemanusiaan modern.
Syekh Shalah memiliki peran dan capaian di sejumlah level, terutama sipil dan social serta membela HAM Arab, Islam dan tempat suci.
