Senator AS Bernie Sanders menyebut usulan mantan Presiden Donald Trump untuk memindahkan warga Palestina dari Gaza ke negara-negara tetangga sebagai “pembersihan etnis dan kejahatan perang,” dan menyerukan seluruh warga Amerika untuk mengecamnya.
Dalam unggahannya di platform X pada Senin (27/1), Sanders menyatakan, “Setiap warga Amerika harus mengecam gagasan Trump yang keji untuk mengusir warga Palestina.”
Ia menegaskan bahwa usulan Trump untuk mengusir jutaan warga Palestina dari Gaza ke negara-negara tetangga adalah bentuk pembersihan etnis dan kejahatan perang.
Pada 7 Januari lalu, Sanders menyerukan agar Amerika Serikat menghentikan penjualan senjata dan amunisi ke Israel, mengingat meningkatnya krisis kemanusiaan di Gaza yang telah mengalami perang genosida selama lebih dari 15 bulan.
Dalam pernyataannya di platform X, Sanders mengatakan, “Amerika Serikat tidak seharusnya mengirim lebih banyak bom ke pemerintah ekstremis Benjamin Netanyahu, yang telah membunuh 45 ribu orang, menghancurkan sistem perumahan, kesehatan, dan pendidikan di Gaza, serta menyebabkan kelaparan dengan memblokir bantuan kemanusiaan.”
Ia juga menegaskan akan melakukan segala upaya untuk mencegah penjualan senjata Amerika ke Israel.
Sanders adalah senator independen terlama dalam sejarah Senat AS, dan ia menyebut dirinya sebagai seorang sosialis demokrat.
Pada Sabtu lalu, Trump mengusulkan pemindahan warga Palestina dari Gaza ke negara-negara tetangga seperti Mesir dan Yordania, dengan alasan bahwa Gaza tidak lagi layak dihuni akibat perang pemusnahan oleh Israel.
Mesir, Yordania, Liga Arab, dan Organisasi Kerja Sama Islam dalam pernyataan pada Minggu dan Senin dengan tegas menolak usulan Trump tersebut, dan menyerukan dukungan untuk pembentukan negara Palestina yang merdeka.
Kepresidenan Palestina juga mengeluarkan pernyataan pada Senin, menolak gagasan Trump, dan menegaskan bahwa alternatifnya adalah menciptakan perdamaian berdasarkan legitimasi internasional dan Inisiatif Perdamaian Arab.
Sumber: Anadolu Agency
