Spirit of Aqsa, Jalur Gaza- Duaa Khamis Yunis merupakan seorang dokter Palestina yang menghabiskan masa kecil di Dubai. Dia syahid setelah dua kali menjadi target pengeboman yang dilancarkan teroris Israel di Jalur Gaza.

Duaa dikenal sebagai sosok dokter yang sangat baik hati dan selalu memperlakukan semua orang dengan baik. Setelah menyelesaikan studi kedokteran, Duaa menikah dengan seorang insinyur bernama Ahmed Ashour dan pindah ke Portugal.

Dari pernikahan itu, Duaa dan Ahmed dikarunia tiga anak yakni Jinan, Ismail, dan Nour. Sama seperti ibu lain, dia sangat dekat dengan anak-anaknya.

Sebelum teroris Israel melancarkan serangan genosida ke Jalur Gaza, Duaa sebenarnya hanya berkunjung untuk merawat Ismail yang saat itu sedang jatuh sakit. Namun, tidak ada yang mengira kalau kunjungan tersebut merupakan kunjungan terakhir ke Jalur Gaza.

Pesawat tempur teroris Israel mengebom rumah tempat Duaa dan keluarganya berlindung di Kota Gaza. Mereka selamat. Mereka lalu pindah ke Jalur Gaza selatan karena diklaim aman oleh zionis Israel.

Namun, pada 15 November 2023, pesawat tempur teroris Israel kembali menarget rumah tempat Duaa dan keluarganya berlindung di Khan Yunis. Duaa dan kedua anaknya yakni Ismail dan Janan syahid. Sementara, putrinya Nour selamat dari kejadian mengerikan itu.

Sumber: Palinfo

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here