Spirit of Aqsa, Palestina- Channel 12 Israel melaporkan, 540 tentara Israel telah terluka akibat tembakan dari rekan sendiri sejak dimulainya pertempuran darat di Jalur Gaza pada 27 Oktober 2023. Laporan tersebut dikeluarkan pada Senin (5/2).
Informasi Channel 12 berdasarkan data dari militer Israel tanpa memberikan rincian lebih lanjut. Data militer Israel sebelumnya menunjukkan, sejak awal perang, sebanyak 2.820 tentara terluka, dengan 1.300 di antaranya terjadi sejak dimulainya invasi darat, dan 540 akibat tembakan rekan sendiri, menurut laporan Channel tersebut.
Dari total jumlah yang terluka, 429 dalam kondisi serius, 731 dalam kondisi sedang, dan 1.660 dalam kondisi ringan.
Menurut statistik terbaru yang diterbitkan lebih dari sebulan yang lalu, sebanyak 38 tentara tewas akibat kejadian semacam ini sejak dimulainya pertempuran darat.
Berdasarkan data militer Israel, sejak dimulainya perang pada 7 Oktober tahun lalu, 562 tentara telah tewas, termasuk 225 di antaranya sejak dimulainya pertempuran darat pada 27 Oktober 2023.
Jurubicara Militer Israel mengatakan kepada saluran NBC bulan lalu bahwa tingkat kematian tentara akibat tembakan dari pasukan sendiri adalah sesuatu yang mengerikan, dan bahwa pelajaran sedang diambil untuk mengurangi kejadian-kejadian mengerikan semacam ini.
Radio Tentara Israel mencatat bahwa “jumlah tentara yang tewas akibat tembakan dari pasukan sendiri dalam pertempuran di Gaza mencakup seperlima dari jumlah tentara yang tewas selama operasi darat.”