Ustaz Bachtiar Nasir (UBN), inisiator Indonesia Peace Convoy (IPC) dan pembina Indonesia Global Peace Convoy (IGPC), menegaskan hubungan strategis antara pelayaran Global Sumud Flotilla dengan pembebasan Masjid Al-Aqsa, dalam pernyataannya di Tunisia, Senin (8/9).
UBN menjelaskan, mengacu pada Surah Al-Isra ayat 7, Allah SWT menjanjikan bahwa akan ada segolongan hamba-Nya yang membuat “wajah musuh muram”. Dalam konteks saat ini, Global Sumud Flotilla berperan sebagai gelombang aksi yang menimbulkan ketakutan bagi Zionis Israel.
“Mereka-mereka inilah yang nantinya akan membuat muram wajah-wajah Zionis Israel. Saat ini, wajah mereka sudah muram karena takut pada gerakan global, dan gerakan ini akan terus membesar,” ujar UBN.
Lebih jauh, UBN menegaskan bahwa efek dari pelayaran ini akan membuka jalan bagi umat Islam menuju Baitul Maqdis hingga Masjid Al-Aqsa. Menurutnya, gerakan ini telah menjadi kesepakatan global yang erat kaitannya dengan misi spiritual dan strategis: mengembalikan Masjid Al-Aqsa ke pangkuan umat Islam dunia.
“Pelayaran ini sangat erat hubungannya dengan dikembalikannya Masjid Al-Aqsa oleh Allah SWT ke umat Islam,” tegas UBN.