Spirit of Aqsa, Palestina- Ekstremis Yahudi menodai Masjid Al-Aqsa di bawah perlindungan ketat dari polisi penjajah Israel pada Rabu (25/1/2023). Tercatat ada 144 ekstremis Yahudi yang menerobos masuk ke Al-Aqsa sejak Rabu pagi.

Mengutip palinfo, para penyusup Al-Aqsha terdiri dari 68 imigran ilegal Yahudi, 42 mahasiswa Yahudi dari Institut Alkitabiah, 70 perwira tinggi, dan mayor, dan 60 agen dan perwira intelijen Zionis berpakaian sipil.

Senin lalu, lebih dari 200 pemukim menyerbu halaman Masjid Al-Aqsa, Mereka mengibarkan bendera Israel, dan melakukan ritual “sujud epik” kolektif di dalam alun-alun.

Warga Al-Quds selalu menyerukan mobilisasi dan mobilisasi luas di Al-Quds dan di Masjid Al-Aqsha pada khususnya untuk menggagalkan semua rencana pendudukan, dan untuk mengusir serbuan pemukim, dalam rangka seruan partai-partai dalam pemerintahan pendudukan baru untuk mengubah status quo di masjid suci umat Islam itu.

Masjid Al-Aqsha mengalami serbuan setiap hari, dalam dua periode (pagi dan sore), kecuali hari Jumat dan Sabtu (hari libur resmi pendudukan), dalam upaya untuk memberlakukan pembagian ruang dan waktu di masjid.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here