Spirit of Aqsa, Palestina- Pemuda di Jenin, Tepi Barat turun ke jalan menghadapi kebiadaban teroris Israel. Perlawanan terjadi saat gerombolan teroris Israel melakukan serangan ke kota dan desa di Tepi Barat.

Mengutip Wafa, pasukan teroris Israel menyerbu Kota Jenin dari semua pintu masuk Selasa malam, terutama pintu masuk barat dari Kamp Jenin dan Jalan As Sikkah. Bulldozer Israel merusak bangunan di pintu masuk kota dan sekitar kamp dan Jalan As Sikkah. Hal itu memicu perlawanan dengan para pemuda Palestina.

Bulldozer Israel menghancurkan kios buah dan sayuran di sekitar Lingkar Wilayah Industri dekat Restoran Al-Huthnawi dan Masjid Besar, serta kios di daerah Lingkar Utama Kota Jenin.

Pemuda Palestina berhasil meledakkan bahan peledak di kendaraan militer Israel dekat Jalan An-Nasira selama invasi ke Kota Jenin. Daerah tersebut mengalami penguatan militer signifikan oleh pasukan Israel dari semua arah. Sementara, pesawat tak berawak dan pesawat pengintai Israel terbang di langit kota dan kamp.

Kemudian, pasukan Israel berkumpul di pinggiran kamp dan wilayah Zahrat, dan menempatkan penembak jitu mereka di atap beberapa bangunan.

Menurut berbagai sumber, pasokan listrik terputus di sebagian besar area di Kota Jenin dan kampnya bersamaan dengan invasi teroris Israel ke kota dan kamp tersebut.

Daerah Lain

Di Tulkarm di utara Tepi Barat, kendaraan Israel menyerbu kota dari arah barat, mengelilingi wilayah barat dan khususnya Jalan Universitas Khadoury, Jalan Al-Maqbara, dan Lingkar Pemakaman, dan Lapangan Syahid Ziyad Duaas.

Kota Tulkarm, rakyat Palestina memakamkan jenazah syuhada Yusuf Ali Al-Khawli (22 tahun), Aahed Salman Musa (23 tahun), dan Tareq Amjad Shahin (24 tahun) yang dibunuh oleh pasukan teroris Israel di lingkungan Ikataba, di timur kota pada Senin malam.

Dalam konteks yang sama, pasukan Israel memasuki kota Zita di utara Tulkarm, dan melakukan penggerebekan di sejumlah rumah warga serta melakukan pemeriksaan yang luas di dalamnya, sambil memeriksa warganya.

Setelah penyerbuan kota tersebut, perlawanan pecah di mana pasukan pendudukan melepaskan gas air mata ke arah para pemuda, tanpa melaporkan adanya luka-luka, menurut Wafa.

Di Qalqilya, pasukan Israel menyerbu kota Jeous dan melepaskan suara peluru tajam ke dalam rumah-rumah warga.

Di Ramallah, pasukan Israel menyerbu pinggiran distrik Surda Murabbaa di Kota Al-Bireh dan menyusup ke dalam dua rumah, serta menyerbu kota Beitunia dengan sejumlah kendaraan militer dan menahan beberapa pemuda dan dua kendaraan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here