Spirit of Aqsa, Palestina- Penjajah Israel menangkap dan menganiaya pemuda Palestina dalam sebuah penyerbuan di Tepi Barat, Ahad malam (4/9). Ada 15 warga ditangkap. Sejumlah pemuda terluka, satu di antaranya mengalami luka serius.

Mengutip palinfo, seorang warga terluka parah saat bersamaan penjajah Israel menangkap warga saat menyerbu kota  Qabatiya. Pemuda yang terluka tersebut mengalami luka serius akibat peluru tajam di kepala. Pemuda itu saat ini kritis dan telah mendapat perawatan di Rumah Sakit Al-Razi.

Selain itu, Pasukan penjajah Israel menangkap dua pemimpin Hamas, Ahmed Zaid (55 tahun), dan kepala daftar “Al-Quds Our Time”, Najeh Asi, selama penggerebekan malam ini.

Menurut Kantor Penerangan Tahanan, pasukan pendudukan juga menangkap: Muhammad Nassif Gawadra, Amin al-Saadi, Anwar Nidal Saba’neh, Uday Manasra, dan Nawras Gwadra.

Dalam konteks yang sama, pasukan pendudukan menyerbu lingkungan Al-Tira, selatan Ramallah, dan menangkap tahanan aktivis PFLP Rami Fadayel dari rumahnya.

Bentrokan meletus antara lusinan pemuda dan pasukan pendudukan di lingkungan itu, tetapi tidak ada korban luka yang dilaporkan.

Di Nablus, dua pemuda terluka selama konfrontasi dengan pasukan pendudukan di kamp pengungsi Al-Ain, sebelah barat kota.

Dan sumber-sumber lokal melaporkan bahwa bentrokan bersenjata dan konfrontasi kekerasan meletus setelah pasukan pendudukan menyerbu kamp Al-Ain, dan dua pemuda terluka akibat dilindas oleh sebuah jip militer.

Pasukan pendudukan menangkap pemuda itu, Karim Shaheen, setelah menggerebek rumahnya di kamp, ​​​​menggeledahnya dan menghancurkan isinya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here