Spirit of Aqsa, Gaza- Setidaknya 100 penjajah Israel tewas dan 1.000 di antaranya terluka parah dalam operasi Tufan Al-Aqsa yang dilakukan oleh Brigade Qassam pada Sabtu (7/10/2023).

Peta interaktif yang ditampilkan di layar Al Jazeera menunjukkan titik-titik paling menonjol yang menjadi sasaran Brigade Qassam, termasuk Sderot, Zikim, Netivot, Kissuvim, Deir al-Balah, Khan Yunis, dan Eshkol.

Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), juga menargetkan beberapa kota Israel lainnya dengan roket mereka, termasuk Tel Aviv, Lod, Ashdod, Ashkelon, dan Yerusalem.

Mengenai kekuatan penargetan Palestina di wilayah Israel, Mayor Jenderal Wassef Erekat mengatakan, penargetan Brigade Qassam tampak sebagai serangan terhadap tentara, dan bukan terhadap elemen perlawanan yang melakukan perang gerilya dengan kemampuan sederhana, mengingat dampak dari serangan tersebut.

Al Jazeera mengutip pakar militer Erekat yang membenarkan, keberhasilan perang psikologis sangat besar, karena pihak Israel sendiri mulai berbicara tentang keberanian dan kemampuan perlawanan Palestina, sehingga mereka saling menanamkan teror di hati satu sama lain setelah apa yang terjadi. Mereka menyaksikan serangan-serangan Palestina.

Dia menggambarkan kejadian tersebut sebagai kegagalan pihak Israel, karena tidak memungkinkan mereka menghadapi operasi tersebut. Dia juga memperkirakan operasi ini akan diikuti oleh sasaran-sasaran lain dan seluruh wilayah tersebut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here