Spirit of Aqsa, Jenin – Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan bahwa seorang wanita Palestina Dalia Ahmed Suleiman Samoudi, berusia 23 tahun, meninggal dunia akibat luka kritis yang diderita setelah pasukan penjajah Israel menembaknya dengan peluru tajam pada Jum’at pagi (7/8/2020) di Al-Jabriyat, Jenin.
Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa korban terkena tembak peluru di dada. Dan peluru tersebut menembus hati, pankreas dan aorta. Korban menjalani operasi dan dirawat di perawatan intensif, sampai kemudian diumumkan kematiannya.
Sebelumnya pasukan pendudukan penjajah Israel menyerbu kampung Al-Jabriyat. Mereka menggerebek rumah eks tawanan, Khaled Suleiman Abu Hassan, dan menginterogasinya setelah mengancam akan menangkapnya. Hal ini memicu terjadinya konfrontasi sengit antara para pemuda dan pasukan pendudukan penjajah Israel, yang menembakkan peluru, bom suara, gas air mata, dan peluru tajam.
Gerakan Perlawanan Islam menyatakan berbela sungkawa atas kematian Dalia Ahmed Suleiman Samoudi, yang ditembak mati oleh penjajah Israel di kota Jenin, wilayah utara Tepi Barat.
Hamas menyatakan bahwa kejahatan pendudukan penjajah Israel yang menembak mati Dalia Samoudi, ketika dia sedang menyiapkan susu untuk anaknya di dalam rumahnya, mengharuskan semua forum internasional dan PBB untuk menuntut penjajah Israel atas kejahatan tersebut, menghukum para pemimpinnya atas kejahatan mereka terhadap rakyat Palestina. (PIC)
