Spirit of Aqsa, Palestina- Menteri Keuangan dan Keamanan Nasional Israel, Betsalel Smotrich dan Itamar Ben Gvir, mengkritik Amerika atas pernyataan mereka tentang pengusiran penduduk Gaza. Keduanya menyebut menyebut Amerika “tidak bertanggung jawab.”
Sementara, jurubicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, Matthew Miller, mengutuk pernyataan yang dibuat oleh para menteri Israel sebagai “provokatif dan tidak bertanggung jawab”.
Lembaga penyiaran resmi Israel melaporkan, Smotrich mengatakan lebih dari 70% masyarakat Israel mendukung solusi kemanusiaan untuk mendorong migrasi sukarela warga Arab Gaza dan menampung mereka di negara lain.
Dengan mempertahankan pandangannya, ia menambahkan bahwa masyarakat Israel tidak akan setuju dengan kelanjutan situasi di Gaza, dan mereka diharapkan untuk memikir ulang dan bekerja sama dengan teman-teman mereka dalam komunitas internasional.
Smotrich, pemimpin Partai Zionis ekstrem kanan, adalah pemukim di Tepi Barat dan mendukung pemukiman ilegal. Pada 2005, ia menentang penarikan Israel satu sisi dari Gaza, dan dalam beberapa minggu terakhir, ia menyatakan dukungannya untuk pemukiman ulang di wilayah tersebut.
Smotrich dan Ben Gvir, pemimpin Partai ekstrem kanan, secara terbuka mendukung wacana pengusiran penduduk Palestina dari Gaza.
Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben Gvir, mengkritik Amerika setelah menggambarkan pernyataannya tentang pengusiran penduduk Gaza sebagai “tidak bertanggung jawab,” dengan menegaskan bahwa Israel bukan “bintang lain di bendera Amerika.”
Dalam cuitannya di platform media sosial, ia menambahkan bahwa Amerika Serikat adalah teman terbaik Israel, tetapi yang terpenting, orang Israel akan melakukan yang terbaik untuk mereka. Ia melihat bahwa migrasi ratusan ribu orang dari wilayah tersebut akan memungkinkan penduduk Gaza (para pemukim) untuk kembali ke rumah mereka dan hidup dengan aman.
Pernyataan kedua menteri ini muncul setelah Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengeluarkan pernyataan menolak “pernyataan yang tidak bertanggung jawab” dari Smotrich dan Ben Gvir tentang pengusiran sukarela penduduk Gaza.
Jurubicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, Matthew Miller, pada Selasa mengutuk pernyataan yang dibuat oleh para menteri Israel sebagai “provokatif dan tidak bertanggung jawab”.
Miller menegaskan bahwa posisi Amerika Serikat tetap jelas dan konsisten bahwa Gaza merupakan bagian dari wilayah Palestina dan akan tetap demikian, tanpa gerakan Hamas mengendalikan masa depannya.
Belakangan ini, Israel mendukung seruan untuk mendorong migrasi sukarela orang Palestina keluar dari Gaza, meskipun mendapat kritik resmi dari Amerika atas seruan tersebut.
Sumber: Al Jazeera, Anadolu Agency
