Spirit of Aqsa, Palestina- Pimpinan gerakan Hamas, Osma Hamdan, menginformasikan, kondisi para pejuang Al-Qassam baik-baik saja dan terus mengontrol jalannya pertempuran di beberapa titik penyerangan di Jalur Gaza.
‘Bahwa perlawanan Palestina dan Brigade Izz al-Din al-Qassam baik-baik saja dan mengendalikan situasi operasional pertempuran di Gaza, dan menyerang musuh sepanjang waktu sesuai dengan rencana pertahanan yang telah mereka persiapkan dengan cermat,” kata Hamdan dalam konferensi pers yang disiarkan melalui situs resmi Hamas, Selasa malam (14/11).
Dia mengatakan, sejak 27 Oktober, Pejuang Al-Qassam telah menghancurkan 180 tank dan kendaraan militer serta ratusan tentara tewas. Dia mengatakan, saat ini baru awal pertempuran dan Al-Qassam tidak akan berhenti. Dia menyebut, Al-Qassam akan membuat militer Israel mengalami kerugian besar.
“Kami menyampaikan pesan ini kepada negara Arab dan Islam kami; Ini adalah pertempuran kita semua, pertempuran untuk mempertahankan martabat Arab, pertempuran untuk mempertahankanAl-Quds dan Al-Aqsa, kiblat pertama umat Islam dan tempat Isra’ dan mi’raj Nabi kita Muhammad SAW, jadi jangan lewatkan kehormatan besar ini,” kata Hamdan.
Dia menegaskan, tujuan Al-Qassam adalah untuk mengakhiri penjajahan di Tanah Palestina, melindungi Masjid Al-Aqsa, dan membebaskan warga Palestina yang ditahan penjajah Israel.
“Pertempuran untuk mematahkan pengepungan tidak adil yang menimpa rakyat kami di Jalur Gaza selama lebih dari 17 tahun. Kami berjuang untuk mencapai impian Palestina untuk mengalahkan pendudukan dan mendirikan negara Palestina merdeka dengan Al-Quds sebagai ibu kotanya,” kata Hamdan.
“Kami pasti akan memenangkan pertempuran ini, dan kami tidak punya pilihan selain menang,” ungkapnya.
