Spirit of Aqsa, Palestina- Militer teroris disebut menyembunyikan jumlah tentara Israel yang tewas dalam perang melawan Hamas. Jurnalis Israel menyebut jumlah tentara Israel yang tewas mencapai lebih dari 2.985 prajurit. Angka tersebut diperoleh pada Sabtu (18/11).
Apa yang diungkapkan jurnalis Israel melalui akun X @LadyVelvet diperkuat dengan kesaksian Direktur Pemakaman Militer Mount Herzl, David Oren Baruch. Dia, mengungkapkan, jumlah tentara teroris Israel yang tewas lebih banyak dari yang diumumkan secara resmi.
“Jumlah tentara kita (tentara Israel) yang tewas tidak kurang dari 2.985 tentara, dan jumlah korban luka 11.600 tentara. Saya kaget dan menangis. Terkutuklah Anda, Netanyahu, dan Biden telah melibatkan Israel dalam perang yang telah diperingatkan semua orang kepada mereka,” kata jurnalis Israel seperti dilansir pada akun X bercentang biru, @LadyVelvet_HFQ, berbasis di Uni Emirat Arab.
Akun X itu juga mengutip pernyataan jurnalis Israel bahwa, “Saya menyarankan semua saudara, kerabat, dan teman-teman saya untuk meninggalkan Palestina, karena ini adalah kutukan Tuhan atas anak-anak Israel karena kami membunuh orang-orang yang tidak bersalah dan melakukan pembantaian, bahkan pembantaian, terhadap anak-anak Gaza.”
“Kutukan Gaza akan menghantui kita??? Saat saya pergi, saya akan mempublikasikan skandal Netanyahu, Gavier, dan Biden,” tulis akun @LadyVelvet_HFQ menirukan pernyataan jurnalis Israel tersebut.
Belum jelas berapa banyak tentara yang tewas di Jalur Gaza sejak Israel memperluas operasi daratnya di wilayah Gaza pada 27 Oktober. Namun, angka resmi menyebutkan jumlah korban tewas pihak militer sebanyak 388 orang sejak pecahnya konflik Gaza. (Sindo)