Spirit of Aqsa, Palestina- Jenderal Tentara Cadangan sekaligus mantan ketua Dewan Keamanan Nasional Israel, Giora Eiland, mengatakan, perang darat di Jalur Gaza “Akan berlangsung lama dan sulit. Di sisi lain, dia menyebut pertempuran sengit yang terjadi di Jalur Gaza utara menyebabkan banyak tentara Israel yang tewas.
“Kita harus ingat bahwa kita telah berperang selama dua bulan, dan kita belum mengakhiri perang di Jalur Gaza bagian utara, dan sebagian besar tentara yang tewas dalam beberapa hari terakhir tewas dalam pertempuran sulit di sana,” kata Giora, dikutip Aljazeera, Kamis (15/12).
Giora merasa yakin bahwa pihak militer di Israel “dikelola dengan susah payah dan pertempuran sulit diperkirakan akan terjadi di sana.”
Di sisi lain, isu tahanan Israel yang ditahan oleh pejuang kemerdekaan Palestina menjadi diskui panas di publik Israel. Kerabat para tawanan di Jalur Gaza mendesak PM Benjamin Netanyahu untuk kembali ke meja negosiasi untuk melakukan pertukaran tahanan.
“Jika kami jujur dan memahami Hamas dengan baik, kami tidak akan terjebak dalam skenario 7 Oktober. Ada kelalaian besar dan kegagalan keamanan,” kata Kermit Valti-Katsir, putri salah satu tahanan yang dibebaskan.