Spirit of Aqsa, Palestina- Organisasi non-pemerintah Israel, Ir Amim, menyebut otoritas Israel mengeksploitasi perang di Jalur Gaza untuk membangun pemukiman ilegal baru di Al-Quds Timur.
“Pada Senin, ‘pemerintah’ Israel mengumumkan persetujuan mereka terhadap rencana pembangun 1.792 unit rumah di tanah kota Sur Baher di Al-Quds Timur,” demikian pernyataan Ir Amim, dikutip dari Anadolu Agenccy, Selasa (5/12).
“ini merupakan rencana pemukiman besar baru pertama yang disetujui sepenuhnya di Al-Quds Timur sejak pemukiman Givat Hamatos pada 2012,” lanjut pernyataan itu.
Rencana tersebut memerlukan pembangunan sekitar 1.792 unit rumah di sekitar 186 dunam tanah yang berdekatan dengan lingkungan Palestina di Umm Tuba. Itu terletak di antara pemukiman Har Homa saat ini dan pemukiman Givat Hamatos yang direncanakan di selatan Al-Quds Timur.
“Rencana ini memiliki dampak serius terhadap masa depan politik Al-Quds, dan jika rencana ini dibangun, hal ini akan memperluas irisan permukiman di sepanjang perbatasan selatan Al-Quds Timur, yang akan meningkatkan dampak isolasi Yerusalem Al-Quds dari wilayah Tepi Barat,” kata Ir Amim.
Sumber: Anadolu Agency, Al Jazeera.