Spirit of Aqsa, Palestina- Anggota parlemen dari partai Proud France, Thomas Borts, menyatakan, pejabat Israel sedang melakukan pembantaian di Jalur Gaza. Dia mengajak pemerintah Prancis untuk memberlakukan sanksi terhadap Israel.

Borts  menyerukan hal tersebut melalui platform X. Dia merespons pernyataan Benjamin Netanyahu yang menolak untuk mundur di bawah tekanan masyarakat internasional, yang menuntut menghentikan perang hingga “mencapai tujuan yang diinginkan.”

”Netanyahu sebagai fanatik sayap kanan yang ekstrem dan kecanduan membenci Palestina, yang seharusnya tidak bisa menyakiti orang lain,” ucapnya sembari menekankan pentingnya Prancis segera mengambil langkah-langkah untuk memberlakukan sanksi terhadap Israel.

Borts juga mengkritik keberadaan duta besar Israel di Prancis. Dia mengatakan, pejabat Israel ini melakukan kejahatan pembantaian, dan ini tidak boleh diabaikan.

Pada 18 Desember lalu, beberapa anggota parlemen sayap kiri di Paris mengkritik Israel setelah seorang pegawai Kementerian Luar Negeri Prancis tewas selama serangan terhadap Gaza. Mereka menuntut sanksi terhadap Israel.

Anggota-anggota terkemuka di Parlemen Prancis menganggap pemerintah gagal mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi pegawainya dan keluarganya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here