Spirit of Aqsa, Palestina- Pakar militer dan strategis, Mayor Jenderal Fayez Al-Duwairi, menilai, militer Israel mengalami kerugian besar di Jalur Gaza, baik dari segi kerugian alat militer maupun tentara yang tewas. Fakta tersebut, menurut dia, akan membuat militer Israel akan menarik pasukan dari wilayah pertempuran sengit.

Pasukan Israel memasuki Sheikh Ajlin di Kota Gaza pada minggu pertama pertempuran darat, dan 60 hari setelah pertempuran ini, daerah ini kembali ke garis depan dalam 3 operasi perlawanan khusus,” kata Al-Duwairi dalam analisisnya di Aljazeera, Ahad (31/12).

Brigade Al-Qassam sebelumnya telah mengkonfirmasi telah menargetkan pasukan Israel yang berjalan kaki di dalam sebuah bangunan di daerah Sheikh Ajlin dengan peluru TPG anti-benteng. Al-Qassam juga menyergap tentara Israel dengan senjata M-99 kaliber berat di Sheikh Ajlin.

Menurut Al-Duwairi, senjata M-99 merupakan senapan Tiongkok dengan jangkauan 1.540 meter dan dapat menembak hingga 1.600 meter dengan kecepatan suara dua kali lipat. 

Senjata itu dapat menembus kendaraan dan tingkat serangannya sangat tinggi, dan magasinnya berjumlah 5 peluru. Itu menandakan senapan tersebut  merupakan tambahan dari senapan produksi lokal faksi pejuang Palestina di Gaza.

Sementara terkait perkembangan di Sheikh Radwan, Al-Duwairi berbicara tentang kebingungan tentara Israel dalam mengatur pertempuran di wilayah ini. Dia memperkirakan,  tentara Israel akan melakukan evakuasi dalam beberapa hari mendatang setelah kerugian yang dideritanya di sana.

“Tentara Israel sedang dalam perjalanan untuk mundur dari daerah dan lingkungan yang menyaksikan pertempuran sengit di Gaza, seperti Jabal al-Rayyis, al-Tuffah, dan al-Daraj, di mana hasil dari pertempuran ini sama seperti hasil pertempuran di kamp Jabalia dan al-Shuja’iya,” kata Al-Duwairi.

Dia menekankan,  pertempuran masih pada tahap paling sengit di wilayah utara. Meskipun Beit Hanoun telah dihancurkan, tentara Israel menargetkannya dengan pesawat tempur.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here