Spirit of Aqsa, Palestina – Otoritas Urusan Tahanan Palestina mengungkapkan kondisi menyedihkan para korban penangkapan yang kini ditahan penjajah Israel di di pusat penahanan Etzion, Betlehem, Palestina. Mereka menderita flu yang parah, tidak diberi makan, dan buang air di kaleng kosong.

Pengacara otoritas itu, Jacqueline Ferraga, mengatakan, tindakan zalim Israel terhadap warga Palestina telah mencederai hak asasi manusia. Sekitar dua puluh tahanan menderita lantara kondisi penjara yang tak terawat, flu para, hingga tida diberi makan.

“Kebersihan di dalam penjara kurang, baunya sangat tidak sedap, dan jumlah narapidana banyak, dan di kamar yang penuh sesak dan penuh sesak. Makanan dalam jumlah yang buruk dan sebagian besar narapidana mengeluh kelaparan. Mereka juga menderita kekurangan pakaian musim dingin dan selimut serta dari kerusakan toilet, yang memaksa narapidana untuk buang air.” Di wadah plastik kosong seperti kaleng air,” ucap Jacqueline.

“Masalahnya tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata, dan kondisi penahanan di Aseon berbahaya dan menangis, dan lembaga-lembaga komunitas internasional harus segera bertindak untuk menghentikan penderitaan mereka,” lanjut dia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here